MMC – Masjid Jami’ al Faizin yang terletak di Margomulyo, Gergunung, Klaten kian hari tambah makmur.
Tidak saja ramai dengan aktifitas ibadah rutin seperti kajian ilmu, sholat berjamaah dan tadarus al quran, tapi aktifitas anak pondok yang berada di lingkungan masjid menjadikan masjid yang luasnya 400 m2 itu tidak pernah sepi.
Lantunan al quran tidak pernah sepi dibacakan. Anak – anak pondok sebanyak 12 santri rajin membaca al quraán.
Tidak hanya itu kajian kitab bersama masyarakat sekitar menjadikan suasana masjid kian menyenngkan.
Nur Rohmat selaku Ketua Yayasan Al Mukminun Klaten sekaligus pengurus Masjid Jami Al Faizin Gergunung Klaten (Jumat, 15/09/23) mengatakan para santri yang tinggal di asrama yang terletak tidak jauh dari masjid adalah berasal dari keluarga yatim. Namun aktifitas belajar dan ibadah banyak dilakukan di Masjid Jami’.
“Santri pondok ada 12 anak. Selain anak Klaten juga ada yang berasal dari Temanggung dan Kendal. Semua biaya hidup para santri adalah gratis ditanggung Yayasan Al Mukminun. Pengasuh santri adalah Ustad Matsna Ulya Humam Al Hafidz” terang Nur Rohmat.
Pria yang bekerja di Kantor Pajak Kementerian Keuangan itu menambahkan Masjid Jami’ Al Faizin dikembangkan dengan banyak kegiatan.
Keberadaan Pondok Pesantren Al Mukminun menurut Nur Rahmat menjadikan aktifitas ibadah makin makmur.
“Luas lahan masjid sendiri ada 1.000 m2. Masjid Jami’ mampu menampung jamaah sampai 400 orang. Pembangunan masjid sendiri berdiri sejak 2016 awalnya berasal dari donasi dari Timur Tengah. Para santri sendiri sudah biasa bergabung dengan aktifitas masyarakat. Kajian tafsir, kajian kitab sampai aktifitas halaqoh al quran menjadi kegiatan yang paling dominan. Harapannya masjid Jami' ke depan makin makmur dan berkah” jelasnya.
Penulis Joko Priyono Klaten
Editor Joko Priyono Klaten
