MMC Media - Masyarakat tampak antusias memberikan penghormatan terakhir untuk almarhum KH Mustari yang meninggal dunia Jumat (12/01) pukul 17.30 WIB.
Buktinya sejak menerima kabar duka, ratusan jammaah sudah menunggu di dalam dan luar Masjid Asy-Syifa kompleks di Rumah Sakit Umum Islam Klaten.
Sholat jenazah dimulai setelah sholat isya. Jenazah almarhum masih ditempatkan di mobil ambulans yang diparkir persis di depan masjid.
Begitu sholat isya selesai ditunaikan dengan imam Ustadz Ahmad Subhan, jenazah KH Mustari segera dibawa masuk menggunakan keranda jalan.
Kabar duka meninggalnya ulama besar Klaten KH Mustari disampaikan resmi oleh Gatot Subroto salah satu pengurus takmir Masjid Asy-Syifa RSU Islam Klaten (Jumat, 12/01) sesaat setelah sholat isya.
"Inna lillahi wa Inna illaihi rojiun. Sudah meninggal dunia bapak kita, guru kita, KH Mustari pada hari Jumat tanggal 12 Januari 2024 pukul 17.30 WIB di Rumah Sakit Umum Islam Klaten. Bagi jamaah masjid As-syifa untuk bisa mengikuti sholat jenazah setelah sholat isya. Imam akan dipimpin Ustad Ahmad Subhan" kata Gatot Subroto di hadapan ratusan jamaah masjid Asy - Syifa Klaten.
Jama'ah yang menyolatkan
jenazah KH Mustari tidak saja warga sekitar . Tampak juga puluhan santri dari pondok pesantren Al Fatih dan Daril Amal Klaten turut hadir mendoakan.
Sementara jenazah KH Mustari disemayamkan sementara di tempat duka Pondok Pesantren Darul Amal Tegal Mulyo, Gergunung Klaten Utara, tempat almarhum mendidik ratusan santri-santrinya.
Berdasarkan informasi yang diterima MMC Media, jenazah akan dimakamkan di pemakaman keluarga di Kuncen, Makamhaji, Sukoharjo.
Upacara pemberangkatan jenazah dilaksanakan di Pondok Pesantren Darul Amal Gergunung Klaten Utara Sabtu (13/01) pukul 13.00 WIB.
Penulis Joko Priyono Klaten.