MMC MEDIA - Para petugas kesehatan dan pendamping haji terus memantau kondisi jamaah haji Klaten jelang pelaksanaan safari wukuf. Sampai Senin (10/6) kondisi jamaah haji dilaporkan dalam keadaan baik.
Faizah salah satu Panitia Pemberangkatan dan Pemulangan Haji (P3H) Klaten melalui MMC Media menjelaskan petugas haji di tanah suci terus memantau kondisi para jamaah.
"Para petugas kesehatan terus memantau kesehatan para jamaah, terutama jamaah dengan resiko tinggi. Seperti dr Nuril dan dr Wikan terus memantau kesehatan jamaah terutama yang menderita darah tinggi, diabetis, bawaan penyakit jantung atau para lansia. Minimal agar tidak dehidrasi jamaah dibujuk minum cairan oralit seperti dilakukan untuk jamaah kloter 95" jelasnya.
Tidak hanya itu petugas juga mendampingi jamaah untuk menjalankan ibadah saat di Mekah.
"Pak Anies selaku pimpinan rombongan juga harus menjaga mental para jamaah . Misalnya memberi semangat para jama'ah karena memang kondisi di tanah suci itu butuh kesabaran. Petugas juga mengantar jamaah ke masjidil Haram bagi jama'ah lansia khususnya agar tidak tersesat " tambahnya.
Jama'ah haji Klaten tercatat ada 1. 155 orang berangkat dalam 5 kloter.
Dua jamaah atas nama Musoib dan Alfiah asal Daleman Tulung Klaten yang tertunda penerbangan nya akibat sakit Senin pagi(10/6) akhirnya bisa diberangkatkan melalui kloter 100 atau kloter Sapujagad dan sudah bergabung dengan jamaah haji lain di tanah suci.
Penulis Joko Priyono Klaten (Petugas P3H Klaten)