MMC MEDIA - Deanita praktisi master of ceremony (MC) mengatakan jika beretorika atau menjadi master of ceremony (MC) perlu melakukan smiling voice atau suara yang ramah.
Hal itu disampaikan Deanita juga berprofesi sebagai penyiar RSPD Klaten saat mengisi acara public speaking penguatan website desa di Kecamatan Prambanan yang diadakan Dinas Komunikasi dan Informatika Klaten Kamis (27/02/23).
Pemilik nama asli Yunita Kusharjanti itu menyampaikan kalau menjadi MC butuh persiapan awal.
"Menjadi MC itu harus percaya diri. Karena orang memilih kita untuk menjadi MC karena dianggap mampu. Hindari nervous dengan doa dan materi yang dipersiapkan. Kordinasi dengan panitia dan petugas soundsystem juga sangat penting" terangnya.
MC yang sering bertugas di acara tingkat kabupaten menambahkan pentingnya membuat catatan kecil.
"Penyebutan penghormatan jangan salah. Misalnya menyebut nama jangan salah termasuk jabatan dan gelar. Yang terhormat hanya satu baru penghormatan lain dan maksimal tiga penghormatan bagi undangan" jelasnya.
Penulis Joko Priyono